Saturday, June 27, 2015

jalan

Aku sedang berhenti, aku kelelahan.

Aku memutuskan duduk di sebuah gubuk di pinggir jalan. Mengamati sekitar dan bagaimana bisa tidak ada siapa-siapa di sekitarku? Kemana sahabatku? Kemana teman-temanku? sampai akhirnya aku memutuskan kembali ke jalan dan melihat jauh ke ujung jalan. 

Dan ya! aku melihat sahabatku di belakang sana. Ada apa? kenapa mereka terlihat dengan santai berjalan bersama dan tertawa bahagia? kenapa mereka tidak berjalan bersamaku? 

Aku melihat ke ujung jalan lainnya mencari teman lainnya. dan ya! aku melihat teman-temanku jauh di depanku! Bagaimana bisa mereka tidak menungguku dan berjalan cepat di depanku?

Aku meneriakkan nama temanku satu persatu dan hasinya, aku masih sendiri di jalanku.

Aku berada di jalan ini sudah pasti aku yang memilih berada di jalan ini. Aku telah berjalan sejauh ini, yang tentu saja tidak sejalan dengan jalan yang teman-temanku ambil. Aku berada di jalan ini berjalan dengan segala hal yang ada di pundakku saat ini. Hal yang semua teman-teman di depanku punya, hanya dengan kapasitas yang berbeda. Hal ini adalah tanggung jawab.

Aku lelah bukan aku enggan. Tentu aku akan menyusul teman-teman di depanku dan terus membawa segala hal di pundakku ini. Tapi aku ingin berhenti sejenak, meluruskan otot-ototku yang tegang selama ini berjalan berpisah dengan sahabatku. Aku terlalu asik berjalan cepat sendiri dan aku butuh waktuku sendiri. Aku butuh waktuku sendiri di jalan ini.

sampai ketemu lagi di ujung jalan nanti :)

0 komentar:

Post a Comment